Thursday, 25 July 2013

Surga Kecil II



Surga kecil tempat kami menemukan berbagai hal baru dari setiap perbedaan, dengan nya saya dan kamu takkan pernah ada lagi, yang ada hanyalah kita, masalah mu adalah masalah kita, segala nya tlah menyatu menjadi kita, karena kaulah ‘separuh aku’ kalo kata si Noah.

Tempat dimana episodenya menjadi madrasah cinta, bersama nya saya menemukan berbagai keterbatasan yang selama ini tak pernah terasa ada, disinilah kami belajar banyak arti dari saling memahami, menurut mu penting saat menurutku biasa saja, disinilah saya menemukan sebuah arti dari pengorbanan, disinilah ku menemukan cermin ku sesungguh nya, saat anak2 berprilaku kasar sm adik nya, karena cermin saat sedang high temper karena capek, lelah, banyak fikiran.

Dan kini jelang usia perjalan kami yang ke -7, Allah kembali menitipkan amanah pangeran kecil saat perjalan kami hari ini masih mencari bentuk terbaik, saat banyak harapan harus terkendala karena banyak nya waktu bersama anak2, terkadang definisi ADIL menurut kita tak berlaku bagi Tuhan, karena banyak keluarga kecil yang bertahun menanti sang buah hati tak kunjung hadir tapi saat kami berjibaku dengan 2 balita ku kini malah Kau beri sesuatu yang mungkin kurang pas waktu dan kondisi nya. Banyak dari scenario mu yang buat hamba tak bisa di memahami, jika kta hanya melihat dari sudut pandang dunia ..  Mm..’

Semoga  segala yang menjadi asa ku walau kembali kau tambahkan amanah ini, dapat berjalan dengan indah walau tak mampu sempurna, akhirnya hanya kepada Mu lah segala bermula dan berakhir, semoga perjalanan surga kecil ku dapat berakhir indah dengan ku antarkan kedua pangeran ku kuliah di Jerman kelak, semoga Tuhan beri aku kekuatan melalui berbagai badai, jalan berliku tajam, terjal. Hingga saat nya tiba aku ingin diantar ke peristirahatan terakhir ku dengan azan terakhir dari putraku kelak.. dan kelak kita kan kembali bersama di episode dunia lain yang lebih indah penuh keabadian bersama Rasulullah dan orang-orang shalih.
 

  
  

Friday, 19 July 2013

Stasiun Ramadhan



Lagi denger lagi Opick –satu Rindu, Mmm kaya nya syahdu bener dh, kaya nya mengantarkan ku pada suatu masa dimana, aku kangen dengan kenangan-kenangan yang menyejukan, karena stasiun itu membuat hati ku tenang, saat indah bersama Nya…’ cma beda nya lagu opick mendeskripsikan tentang kerinduan pada ibu, nah klo aku rindu suasana indah di rumah Allah, yang tak lagi kudapatkan indah, damai nya di sini.

Sudah lama kupendam rinduku untuk menjalani ramadhan di Jakarta, aku rindu dengan masjid Annur permata Timur yang penuh kenangan, aku rindu alunan tilawah ust2 yang subhanallah, aku rindu ingin menghabiskan waktu-waktu berharga di bulan ramadhan di Masjid Annur, betapa aku kangen dengan tausiayah guru2ku, indah kebersamaan bersama orang2 shalih, tak terasa panjang nya sujud-sujud malam  bersama nya.


Aku ingin kembali pada ketenangan bak mata air yang memancar jernih, aku rindu dimana dapat bercengkrama lebih dekat dengan Tuhan ku, aku tak mencari lailatul qadr, biarlah itu urusan Allah, cukup dapat dekat dengan Nya pun sudah cukup, dia ridha dengan kehidupan ku, mampu selalu menjaga saat-saat terbaik bersama Nya, untuk Aku tak membutuhkan pahala dari nya,aku hanya butuh keridhaan Nya, yang dengan keridhaan Nya semoga Dia mampu memaafkan segala dosa2 ku, mengampuni dosa2 orang2 yng ku cinta, Ibunda dan ayahandaku, serta guru2 ku yang telah memberikan banyak pencerahan kehidupan ku.

Semoga kerinduan ini tak hanya sekedar rindu diatas keyboard, saat tangan sudah tak mungkin lagi dapat menggapai asa tuk kesana, saat yang kugenggam tak mampu mengantarkan ku kesana, semoga Allah dengan tangan Nya, yang maha kuasa, yang dengan kun fayakun Nya mampu membuatku ada, mampu menggapai tangan ku yang sedang butuh uluran tangan Nya tuk melangkah.
 
‘Illa hanna ya Rabbana bil iiman, Istajib dua’na  Yaa Rahman, Ya.. Fattah, Yaa Rabbal ‘alamin..’

 
 
   

Saturday, 6 July 2013

The Beauty of WOMAN



The beauty of a woman must be seen in her eyes,
because that is the doorway to her heart, the place where love resides.
----
The beauty of a woman is not in a facial mole,

But true beauty in a woman is reflected in her soul.


Wanita adalah mahluk terindah yang Allah ciptakan, wanita di ciptakan untuk menjadi perhiasan dari laki-laki, sejati nya perhiasan adalah sesuatu yang memiliki nilai jual tinggi, maka nya dalam dunia advertising wanita adalah object termahal, kita bisa lihat spg atau iklan product pria (Rokok, ‘CD pria’, Motor, jeans, perfumer, kondom, dll) selalu mengedepankan wanita sebagai daya tarik, yang terkadang iklan yang ada sedikitpun tak ada hubungan sama sekali dengan wanita, Tanya kenapa…???

Saya akan sangat menghargai wanita saat dia berpenampilan tertutup, sopan, apalagi klo sudah mampu mengenakan hijab yang baik, pasti nya saya akan sangat respect. Terkadang wanita menjadi rendah karena keterbatasan ilmu nya, hingga rasa malu pun pudar, semakin bangga nya berpenampilan dengan mengedepankan sensualitas nya, aurat nya yang sejati nya dalam islam hanya untuk suami nya rela di bagi2 dilihat gratis untuk umum bahkan goblok nya lagi nga sungkan dipegang teman2 lelaki nya.

Buat saya wanita adalah batu, banyak batu kali ada dimana2, dijalan2 kapan waktu kita bsa kita ambil, kita mainkan kita,pakai untuk keperluan kita, bahkan kita buang semau kita.

Namun ada batu permata yang indah tertutup etalase didalam kotak permata yang tertutup, kilau nya memikat setiap orang tuk memiliki nya, bahkan tuk menyentuh nya pun orang sungkan karena tak mampu membeli nya, hanya orang2 tertentu yang dapat menyentuh dan memakai nya, yaitu orang2 yang mampu memenuhi harga yang diminta yang pantas memiliki.

Begitulah wanita, maka para wanita muslimah hargailah diri mu dengan penampilan yang tertutup, jangan bego atas dasar modern (yng nga punya dasar)  bangga kau buka aurat mu buat semua lelaki. Jangan bangga umbar ketek kemana2, kelihatan paha,sampai menonjolkan belahan dada. Yang ada dengan ini semakin kamu di rendahkan, jujur gw malah mpet liat cew ky gini, gw malah senang lihat cew ayu model Siti nurhaliza, yang pakaian nya sopan, aurat nya selalu tertutup. Walaupun nga berjilbab, apalagi klo sudah mengenakan hijab, wah makin top deh...' 

Karena Tuhan mu telah meminta mu saat kau sujud menghadap nya dengan pakaian yang tertutup (mukena) karena Tuhan begitu memuliakan mu dengan pakaian tertutup.

So buat wanitaku tercinta, lihatlah dirimu, dan pantaskan diri mu tuk lebih dihargai,agar menjadi perhiasan, permata di dunia dan akhirat kelak.. Klo kta uje mah bidadari surga ku

Karena Istriku adalah permata ku, …  





Thursday, 4 July 2013

Surga Kecil



Terima  kasih tuhan kau telah member kami sebuah surga kecil, surga di dunia yang kan terus belajar menuju akhiratMu . Sebuah istana mungil bertahta sakinah tempat kami melepas rindu berteduh diatas ranjang sederhana saat sunyi bersama mimpi.
 
Inilah yang saya sebut keluarga kecil tempat dimana kami membangun bagian dari peradaban dunia, yaitu keluarga. Tempat dimana kami banyak belajar bersyukur dan bersabar dengan berbagai romantika,dan problema nya, tempat dimana kami membangun berjuta stasiun-stasiun kenangan yang mungkin kan menjadi buku saat nya nanti, hingga menjadi sejarah saat aku berpulang.Episode-episode penuh cinta dengan berbagai suka duka, senyum, canda, tawa, tagis, kesal, benci,bahagia menjadi warna tersendiri seiring berjalan nya waktu, semua ada karena cinta, cinta yang tak mampu tergantikan yaitu cinta antara orang tua dengan anak, karena separuh jiwaku adalah dia, karena disinilah berjuta harapan ada, inilah investasi terbesar kami, semua yang kucari tertuju pada nya, karena dialah yang kelak yang akan membawa nama ku sebagai ayah.

Tak terasa perjalanan yang kami bangun 13 Januari 2007, telah menginjak 6 tahun. Waktu 10 tahun pertama adalah dimana kami sama-sama belajar memahami berbagai keterbatas, kekurangan serta kelebihan masing2 kami. karena kami lahir dari latar yang berbeda, keluarga, lingkungan berbeda,berbagai masalah ,semakin menuju ketengah samudra badai gelombang semakin besar, yang terkadang ada jenuh, lelah, keluh kesah, senyum, bahagia selalu silih berganti mewarnai perjalanan kami, silih berganti datang dan pergi bersama waktu sejati nya menjadikan kami semakin dewasa dalam cinta, bahwa cinta sesungguh nya adalah sebuah harapan masa depan. Karena cinta sesungguh nya adalah saat mampu mengantarkan anak-anak kita menjadi orang besar, setelah itu kita kan menua dan berganti masa.
(bersambung Surga kecil II)